Ada GARANSIkah?

Ada garansi gak setelah sy ikut,
bisa dapat profit yang di harapkan.
Soalnya uda beberapa kali ikut macam ini,
ujung2nya pakai disclaimer.

Logika yang sama:

“Tuhan nyiptain kita pasti karena kasih sayang.
Pasti digaransi dong masuk surga”.

Detik dimana akan terjadi transformasi
kehidupan Anda di segala lini
adalah disaat Anda MEMUTUSKAN bahwa yang paling
bertanggung jawab terhadap diri
Anda adalah Diri Anda sendiri.

Selama lu belum bisa mengambil keputusan diatas,
SELAMANYA hidup lu akan terombang-ambing.

“Aduh aku sakit.. Ini pasti
gara-gara pecel kemarin yang basi nih!”

Jadi pecel yang salah?

“KK ngejamin nggak aku
dapet penghasilan?”

Jadi KK adalah ibumu sekarang?
Berani ngomong sama ibu sendiri nggak kayak gitu?
“Ibu berani ngelahirin aku,
ena ena sama bapak,
kok aku gak dijamin kerja sih?
Selama elu masih NGGAK SADAR bahwa
yang salah adalah ELU SENDIRI, selama itu
pula elu nggak akan bergerak kemana-mana.

Kondisi kita hari ini adalah cerminan
dari serangkaian keputusan kecil-kecil
kita dalam 5 tahun ke belakang.

Coba ingat hal bego apa yang
sudah kita putuskan dalam 5 tahun lalu,
yang menempatkan kita dalam posisi sulit.

Misal:

– Tidak tau bagaimana cara
memverifikasi sebuah tawaran bisnis,
akhirnya berujung terjerat penipuan

Alasan yg sering muncul: “Bangke nih temen gw mas!
Gw ditipu! Bajingan emang orang itu”

– Tidak tau manajemen keuangan,
berujung bisnis amburadul, kerja rodi,
tapi gak ada hasil sama sekali

Alasan yang muncul:
“Bisnis saya nggak sebagus punya teman-teman,
pandemi nih, makanya turun omsetnya”

Akan ada 100000000000 alasan yang muncul.

Selama elu belum belajar bahwa
yang salah adalah elu,

Maka selama itu juga Tuhan akan
selalu memberikan ujian di tempat yang sama.

Lu belum naik kelas. Belum lulus.

Ada anak KK batch berapa sy lupa.

Udah belajar. Bahkan sempat silaturahim
ketemu saya. Sempat diskusi intens.

Bisnisnya menarik. Metrics nya bagus.
Tapi kok nggak bisa gede?

Ownernya sibuk “nyalahin” produk & industrinya.
Terlalu banyak saingan lah,
selalu ditiru kompetitor lah, dll.
Ujungnya bisnisnya di takeover orang lain,
dan denger2 sekarang tutup.

Padahal di saat yang sama,
ada orang dengan attitude yang lebih baik,
baru masuk di industri yg sama.

Eh malah melejit.

Ada orang yang di mulut
“iya mas salah saya” tapi
secara hakikatnya dia “ini salah elu”.

Tercermin dari keputusan-keputusan yang diambil.

Ada anak KK yang udah daftar,
masuk, dikoreksi ngamuk.

Japri sy, saya tunjukin salahnya dimana, ngamuk.

Terus menggunjing tentang
KK di forum-forum lain.

Apa ngaruh buat saya?

Sama sekali nggak!
Dari tanggal dia bergunjing,
sampai hari ini saya ngetik ini,
income saya sudah naik berkali lipat sedangkan dia,
masih sibuk di tempat yang sama.

Nyari trik
Nyari celah fb
Nyari cara ngakalin teknis

Tetep aja topik pembahasannya sama
dengan dia sebelum join KK.

Ada anak KK, yang nanya jarang, sibuk belajar.
Waktu join terbelit hutang.

Hari ini sudah bisa
beliin aset orang tuanya.

Apa KK yang hebat?
Nggak! Dia sendiri, karena dia
menghargai keputusan yang sudah dia buat.

Percayalah, di titik paling mendalamnya bisnis,
isinya adalah masalah attitude.
Itu yang membuat lu maju,
dan itu juga yang membuat lu bangkrut.

That’s it, that’s all.

KK, fb ads, toko online, mentor,
dsb itu HANYA supporting system.

Hidup lu maju, karena diri lu sendiri.