FB Ads

Keuntungan memakai Facebook Ads memang cukup banyak. Setidaknya dalam artikel ini kami akan memberikan beberapa manfaat utama saat kamu memakai FB Ads sebagai sarana pemasaran digital untuk produk atau jasa yang kamu miliki. FB Ads bisa dipakai bukan saja untuk menjual barang kebutuhan sehari-hari, bahkan kamu bisa menjual barang-barang mewah seperti mobil atau properti dengan memanfaatkan periklanan Meta ini.

Keuntungan Menggunakan Facebook Ads

Potensi Pengguna FB yang Luas

Tidak bisa dipungkiri bahwa FB adalah salah satu penguasa sosial media. Sampai detik ini, Facebook tetaplah menjadi salah satu raksasa dengan pengguna lebih dari 2,8 miliar di seluruh dunia. Dengan data ini saja, kita bisa paham bahwa audiens didalamnya kemungkinan besar bisa kita target sebagai pasar potensial yang menjanjikan.

Mesin Canggih Meta Mampu Menarget Audiens dengan Tepat

Kemampuan penargetan audiens dengan tepat sasaran memang menjadi kelebihan yang dimiliki oleh mesin canggih FB Ads. Kamu bisa memanfaatkan berbagai fitur yang ada didalamnya agar iklan kamu benar-benar menjangkau mereka secara lebih tepat. Menargetkan iklan kepada kelompok yang paling mungkin tertarik dengan produk atau jasa yang kamu tawarkan menjadi lebih mudah.

Efektifitas dalam Pembiayaan

Media tempat beriklan memang banyak, kita tahu ada media televisi atau radio sebagai tempat beriklan. Media tersebut memang cocok sebagai tempt mempromosikan produk atau jasa kita, tapi sayangnya kamu harus mengeluarkan cukup banyak uang untuk bisa beriklan disana. Berbeda dengan Facebook, kamu sudah bisa beriklan hanya dengan modal 20 ribu perhari. Sangat murah jika dibandingkan media TV dan sejenisnya.

Data Pelaporan yang Mendetail

Periklanan Meta memang di desain untuk memudahkan para advertister. Mereka menyediakan alat analitik yang kuat untuk melacak performa iklan yang kamu jalankan. Kamu bisa memantau dengan mudah beragam metrik yang ada disana. Data yang sangat lengkap ini memudahkan kamu dalam menganalis apa saja yang sudah terbilang baik dan bagian apa saja dari iklan yang masih perlu diperbaiki.

Memperkenalkan Merk Produk dengan Mudah

Dengan memakai FB Ads, saat kamu memiliki produk baru, tentu produk ini perlu dikenal oleh audiens dengan mudah. Memperkenalkan produkmu bisa dengan mudah kamu lakukan saat memakai Facebook Ads. Merek produkmu akan lebih dikenal secara luas. Kesempatan untuk terjadinya perkembangan dalam bisnismu juga makin meningkat.

Memudahkan Interaksi dengan Pelanggan

Iklan di Facebook tidak hanya berfungsi sebagai media untuk menjual, tetapi juga sebagai platform untuk berinteraksi dengan pelanggan. Dengan fitur komentar dan reaksi, bisnis dapat berkomunikasi langsung dengan audiens, menjawab pertanyaan, dan membangun hubungan yang lebih erat. Interaksi ini bisa meningkatkan loyalitas pelanggan dan kepercayaan terhadap merek.

Kemudahan Mengedukasi Pelanggan/Calon Pelanggan

Hal ini memang unik, selain bisa menjangkau banyak sekali audiens potensial, FB Ads bisa kamu gunakan sebagai alat untuk mengedukasi para pelanggan atau calon pelanggan tentang produk/jasa yang kamu miliki. Dengan begini, kamu tidak hanya sekadar menjual sesuatu tapi juga membantu audiens dalam memahami banyak hal terkait produkmu itu. Kamu bisa berbagi tips, tutorial atau hal informatif lainnya yang masih relevan. Teknik seperti ini biasanya akan meningkatkan kredibilitas bisnismu dan juga loyalitas pelanggan yang tinggi.

Lebih Hemat Waktu

Iklan yang kamu jalankan, bisa kamu schedule secara otomatis. Kamu tidak perlu meluangkan banyak waktu untuk melakukan setting atau running iklan secara manual. Facebook telah menyediakan berbagai alat otomatisasi yang memudahkan kamu dalam menjalankan iklan. Dengan sistem otomatisasi seperti ini, kamu cukup melakukan setting sekali dan iklanmu akan berjalan sesuai dengan tanggal dan waktu yang telah kamu atur sebelumnya.

Peningkatan Proses Lead Generation

Dengan kecanggihannya FB Ads bisa dengan mudah diintegrasikan dengan sistem CRM (Customer Relationship Management) yang kamu pakai. Proses pengumpulan dan pengelolaan leads bisa kamu sinkronkan dengan mudah. Fitur Lead Ads, misalnya, memungkinkan pengguna untuk mengisi formulir langsung di dalam Facebook tanpa harus meninggalkan platform. Data yang berhasil dikumpulkan dari iklan yang kamu jalankan dapat langsung masuk ke sistem CRM.

Optimalisasi Logistik dengan Data Geografis

Bgi banyak bisnis, data demografi dan juga geografis sangatlah penting. Dengan mengetahui hal itu, akan memudahkan para pebisnis dalam menentukan distribusi produk yang mereka miliki. Dengan mendapatkan detail terperinci dari data ini, kamu bisa menyesuaikan strategi distribusi dan juga hal-hal seperti penentuan lokasi gudang akan lebih mudah untuk diatur.

Peningkatan Penjualan

Pada akhirnya muara dari Facebook Ads yang benar-benar kita harapkan adalah peningkatan penjualan. Apapun alat pemasaran yang kita gunakan, tidak bisa dipungkiri adalah untuk meningkatkan LABA/Profit/keuntungan. Entah kamu menjual sebuah produk atau jasa, tentu saja mengharapkan meningkatnya penjualan adalah sesuatu yang paling realistis dan ingin dicapai semua orang.

Demikian info tentang keuntungan yang kamu dapat saat memakai Facebook Ads. Catatan: jika kamu ingin benar-benar belajar dari NOL dan ingin memahami Facebook Ads dengan fundamental yang tepat, silahkan klik banner dibawah ini. Kami akan memberikan bimbingan secara gratis lewat email. Buruan!! Mumpung masih gratis.

Cara iklan mobil di Facebook memang tidaklah mudah. Mobil sebagai barang mewah tentu saja tidak semua orang bisa membelinya. Memanfaatkan FB Ads sebagai lahan baru untuk menghasilkan prospek atau bahkan penjualan tentu saja adalah langkah yang cukup menantang.

Facebook bisa jadi adalah tambang emas kamu dalam mendapatkan penjualan yang signifikan. Tentu saja hal ini berlaku bagi kamu yang sudah memahami bagaimana memanfaatkan FB Ads untuk mencapai target yang kamu tetapkan. Sebagai perbandingan, beberapa waktu lalu kami juga telah membahas tentang penjualan barang mewah berupa properti memakai FB Ads. Baca disini: FB Ads Untuk Properti Apakah Bisa? Gimana Cara Settingnya?. Diartikel itu ada studi kasus dari murid Kelas Konversi Premium yang sukses menjual properti memakai FB Ads.

Cara Iklan Mobil di Facebook Ads

Meningkatkan Penjualan Mobil

Salah satu tujuan beriklan di Facebook adalah meningkatkan penjualan. Untuk mencapai tujuan ini, tentu saja kita harus menyiapkan strategi yang matang dan juga berdasarkan data. Tercatat 135 juta orang memakai FB di negara kita, hal ini tentu saja membuat FB sebagai salah satu market yang patut dicoba untuk meningkatkan penjualan barang mewah seperti mobil.

1. Gunakan Targeting yang Tepat
   Setting iklan yang tepat adalah sebuah keharusan. Dengan bantuan mesin FB Ads yang canggih, kamu bisa menarget mereka berdasarkan minat, demografi dan kebiasaan mereka. Dengan kemampuan Meta yang sangat mumpuni, kamu bisa menarget audiens yang memiliki riwayat mencari mobil, entah itu mereka mencari informasi mobil di facebook itu sendiri atau bahkan diluar facebook.
2. Ciptakan Iklan Kreatif dan Menarik
   Iklan yang kamu jalankan memang harus menarik dan memicu audiens agar tertarik untuk melakukan klik bahkan berinteraksi. Memakai konten gambar atau video yang berkualitas memang lebih diutamakan. Resolusi gambar atau video yang dipakai juga perlu kamu perhatikan.
3. Beri Penawaran Khusus dan Diskon
   Banyak strategi yang bisa kamu lakukan agar audiens makin tertarik dengan iklan yang kamu jalankan. Salah satu strategi umum yang masih banyak dipakai saat ini yaitu pemberian diskon, cashback, atau paket pembelian khusus yang sifatnya spesial. Kamu bisa menampilkan penawaran ini di materi iklan dan juga di Landing page.

Membangun Kesadaran Merek

Pentingnya membangun kesadaran merk untuk jangka panjang. Saat orang sudah mengingat Brand yang kamu kampanyekan, hal ini akan lebih memudahkan kamu dalam melakukan pemasaran di kemudian hari. Menciptakan trust dan loyalitas adalah langkah penting yang efeknya bisa dalam jangka panjang.

1. Konsistensi Branding
   Sebaiknya gunakan elemen branding dengan konsisten. Gunakan logo, warna, dan tagline dalam setiap iklan. Keseringan mengganti logo dan warna akan berakibat menurunnya daya ingat mereka terhadap brand yang sedang kamu bangun. Menurut Forbes, merk yang konsisten mengalami peningkatan pendapatan sebesar 23%.
2. Konten Edukatif dan Informatif
   Membuat konten yang mendidik audiens tentang fitur-fitur unik dan keunggulan mobil dapat memicu interaksi yang lebih intens. Misalnya, video yang menunjukkan keunggulan teknologi hybrid atau efisiensi bahan bakar mobil dapat menarik perhatian calon pembeli yang peduli dengan lingkungan.
3. Kampanye Berkelanjutan
   Kampanye iklan yang berkelanjutan dan terintegrasi di berbagai platform sosial media membantu memperkuat pesan merek. Nielsen melaporkan bahwa kampanye multi-platform dapat meningkatkan kesadaran merek hingga 48% lebih tinggi dibandingkan kampanye single-platform.

Menarik Minat Pelanggan Potensial

Menemukan pelanggan potensial adalah salah satu kunci terciptanya penjualan. Dengan begitu kamu akan lebih berkesempatan untuk mengubah ketertarikan pelanggan menjadi tindakan nyata, seperti mengunjungi dealer atau melakukan test drive.

1. Interaksi dan Keterlibatan
   Fitur yang ada di FB seperti polling, kuis, dan sesi live bisa meningkatkan engagement dan juga interaksi yang kuat antara kamu dan audiens. Maksimalkan semua fitur yang ada di Facebook agar interaksi yang terjadi makin intens. Dengan intensitas interaksi yang tinggi, akan menciptakan kedekatan antara penjual dan pembeli.
2. Testimoni dan Ulasan
   Testimoni dan ulasan memang menjadi bagian yang cukup penting. Pajanglah beberapa testimoni dari pelanggan yang puas dengan apa yang mereka dapatkan. Kamu juga bisa menyertakan ulasan positif dari ahli otomotif, dengan begitu kepercayaan calon pembeli akan makin meningkat. Tapi tetap ingat, jangan memakai testimoni palsu atau yang telah dimanipulasi.
3. Retargeting
   Iklan retargetting bisa menjangkau kembali audiens yang pernah berinteraksi dengan iklan sebelumnya. Hal ini bisa meningkatkan peluang konversi. Dengan memakai iklan jenis ini, kamu seolah bisa mengetuk kembali pintu rumah calon pelanggan yang pernah tertarik dengan iklan kamu sebelumnya. Kuncinya: berikan penawaran terbaik disini.

Demikian ulasan kami tentang cara iklan mobil di facebook. Bagi kamu yang ingin mendalami cara beriklan yang lebih tepat sasaran dan tidak ingin BONCOS LAGI, silahkan pelajari materi kami dibawah ini dengan gratis. Belajarnya cukup dari email saja. Isinya daging semua. Gratis! Tidak perlu bayar.

Pendekatan visual yang menarik adalah salah satu keunggulan yang ada pada Facebook Ads. Hal ini memang memungkinkan pebisnis untuk menggunakan gambar dan video dengan beragam kreasi yang dapat memikat calon konsumen. Konten visual yang kuat dapat menarik minat audiens secara instan, membuat mereka lebih mungkin untuk mengeklik iklan dan melakukan pembelian. Dengan begitu, cara jualan di Facebook Ads akan lebih efektif dan sesuai sasaran.

Mengapa Menggunakan Facebook Ads untuk Berjualan?

Memakai Facebook Ads untuk berjualan memiliki banyak manfaat yang dapat membantu meningkatkan penjualan dan mengembangkan bisnis. Berikut adalah beberapa alasan utama mengapa banyak UMKM memilih Facebook Ads untuk meningkatkan penjualan:

• Targeting yang Spesifik: FB Ads memungkinkan kamu untuk menargetkan audiens berdasarkan demografi, minat, perilaku, dan lokasi geografis. Hal in berguna agar produkmu benar-benar ditampilkan pada mereka yang memiliki potensi ketertarikan yang kuat terhadap produk tersebut.
• Efektifitas Biaya: Dibandingkan dengan metode pemasaran tradisional, Facebook Ads seringkali lebih murah dan memungkinkan kamu untuk mengatur anggaran iklan sesuai dengan budget yang kamu tetapkan. Dengan anggaran 20rb perhari iklanmu sudah bisa berjalan.
• Pengukuran dan Analisis: Facebook menyediakan alat analitik yang canggih untuk melacak kinerja iklan kamu. Dengan begitu, akan lebih jelas mengukur performa iklan yang sedang kamu jalankan.
• Format Iklan yang Beragam: Format iklan yang ada seperti gambar, video, slideshow, carousel, iklan dinamis dan lain sebagainya membuat kamu lebih leluasa berkreasi dalam menampilkan produk yang kamu jual.
• Kemudahan Pembayaran: Saat ini sistem Meta sudah mengembangkan banyak sekali metode pembayaran iklan yang memudahkan pebisnis seperti kamu. Jadi kamu tidak perlu risau lagi dengan sistem pembayaran iklan yang rumit.
• Akses ke Audiens Mobile: Sebagian besar pengguna Facebook mengakses platform melalui perangkat mobile. Dengan Facebook Ads, kamu bisa leluasa menarget audiens yang memakai perangkat handphone atau smartphone.

Cara Jualan di Facebook Ads

Secara umum, hal yang harus dipersiapkan sebelum memulai jualan memakai FB Ads diantaranya adalah dengan menyiapkan produk, membuat landing page, membuat halaman Facebook yang profesional dan juga menyiapkan akun FB Ads.

Produk

Kamu harus memiliki produk terlebih dahulu. Jika belum ada produk yang bisa kamu jual, kamu bisa memulainya dengan menjadi reseller atau dropship.

Website/Landing Page

Saat kamu akan berjualan, tentu saja kamu harus memiliki tempat untuk memajang barang jualanmu secara online. Hal yang paling umum dilakukan orang untuk memajang produk yang dijualnya adalah dengan membuat web toko online ataupun yang berbentuk landing page. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mempersiapkan landing page yang efektif:

1. Desain yang Menarik dan Responsif: Pastikan landing page kamu memiliki desain yang menarik, mudah dinavigasi, dan responsif di berbagai perangkat.
2. Pesan yang Jelas dan Fokus: Sampaikan pesan yang jelas dan fokus. Pastikan pengunjung langsung mengerti apa yang kamu tawarkan begitu mereka mendarat di halaman tersebut.
3. Judul yang Menarik: Buat judul yang menarik dan relevan dengan iklan kamu. Judul adalah hal pertama yang dilihat pengunjung, jadi pastikan memikat mereka untuk membaca lebih lanjut.
4. Gambar atau Video Berkualitas Tinggi: Gunakan gambar atau video berkualitas tinggi yang relevan dengan produk. Tapi ingat, jangan sampai gambar atau video tersebut membuat loading web menjadi berat.
5. Call to Action (CTA) yang Jelas: Kata-kata CTA yang biasa dipakai seperti “Beli Sekarang”, “Dapatkan Diskon”, atau “Daftar Sekarang” harus berada pada tempat yang mudah dilihat pengunjung.
6. Loading Web: Pastikan landing page yang kamu buat selain responsif juga harus cepat loadingnya.
7. Testimoni dan Bukti Sosial: Sertakan testimoni dari pelanggan yang puas dan bukti sosial lainnya seperti ulasan. Gunakan testimoni asli.
8. Form Sederhana: Jika kamu menggunakan formulir pendaftaran atau pembelian, buatlah sesederhana mungkin. Minta hanya informasi yang benar-benar diperlukan.
9. Kesesuaian dengan Iklan: Pastikan konten landing page sesuai dengan iklan yang mengarahkannya. Tidak relevannya iklan dan landing page bisa melanggar TOS Facebook Ads dan juga bisa menurunkan konversi.

Membuat Halaman Bisnis (Fanpage) di Facebook

Selanjutnya, saat kamu sudah memiliki produk dan juga landing page, kamu bisa beranjak pada poin berikut ini yang tak kalah pentingnya yaitu membuat Facebook Page. Halaman Facebook ini nantinya akan kamu gunakan untuk memposting produk yang kamu miliki atau hal lainnya yang terkait dengan produkmu. Kamu juga bisa menjadikan halaman Facebook ini untuk mengedukasi konsumen atau calon konsumen tentang produk yang kamu miliki.

Hal utama lainnya adalah menggunakan fanpage ini untuk beriklan. Yaps betul, fanpage inilah nanti yang akan kamu iklankan.

Berikut adalah beberapa tips untuk membuat fanpage yang efektif untuk berjualan:

• Pilih Nama Fanpage yang Menarik dan Relevan dengan Produkmu
• Gunakan Foto Profil dan Sampul yang Menarik
• Lengkapi Informasi Fanpage
• Buat Konten Berkualitas yang masih relevan dengan produkmu
• Interaksi dengan Pengikut

Menyiapkan Akun Facebook Ads Manager

Langkah terakhir adalah dengan menyiapkan akun Facebook untuk beriklan. Kamu bisa memakai akun personal atau akun bisnis. Setelah akun FB Ads siap, barulah kamu bisa mulai mengiklankan produk yang kamu miliki.

Memang tidak semudah yang orang ucapkan untuk mendapatkan penjualan dari Facebook Ads. Ada banyak faktor yang perlu kamu perhatikan. Jika kamu masih bingung dengan banyaknya hal teknis terkait FB Ads, silahkan kamu ikuti kursus gratis FB Ads lewat email yang akan kami kirimkan secara berkala. Semuanya gratis, tanpa membayar sepeserpun. Klik banner dibawah ini untuk mendapatkannya.

Facebook Ads telah membantu pemasar online dalam mengembangkan bisnis mereka. Di era seperti sekarang ini, dimana semua serba digital, memang membuat para pemasar online untuk lebih cekatan dalam mengikuti perkembangan yang ada. Bagaimana kalau produknya adalah properti yang memang dikenal bukanlah barang murah, melainkan barang mewah? Apakah FB Ads bisa untuk properti? Bagaimana cara penargetan untuk properti dengan segmentasi market menengah keatas? Yuk lanjut ikuti pembahasan ini.

Potensi Pasar FB Ads dalam Industri Properti

Saat ini Facebook memiliki lebih dari 2,8 miliar pengguna aktif tiap bulannya. Hal ini menjadikan Facebook sebagai salah satu platform yang memiliki potensi besar dalam membantu pebisnis untuk lebih berkembang lagi. Bahkan bagi kamu yang bergerak dalam bisnis barang mewah sekalipun, Facebook Ads bisa sangat berguna sekali. Menurut data dari Statista, lebih dari 70% pengguna internet di seluruh dunia memiliki akun Facebook, sehingga menjangkau audiens yang sangat luas bukanlah hal yang sulit.

Keuntungan Menggunakan FB Ads untuk Properti

• Targeting yang Tepat
  FB Ads memungkinkan pengiklan untuk menargetkan audiens berdasarkan demografi, lokasi, minat, dan perilaku. Misalnya, jika Anda ingin memasarkan properti di Jakarta, Anda dapat menargetkan pengguna Facebook yang tinggal di Jakarta atau yang sering mencari informasi terkait properti di area tersebut.
• Biaya yang Efektif
  Dibandingkan dengan iklan konvensional seperti iklan di media cetak atau televisi, Biaya yang kamu keluarkan saat memakai FB Ads akan lebih murah. Kontrol terhadap pengeluaran biaya iklan juga jauh lebih mudah.
• Format Iklan yang Beragam
  FB Ads menawarkan berbagai format iklan seperti gambar, video, carousel, dan koleksi. Dengan variasi ini, pengiklan dapat menampilkan properti mereka dengan cara yang paling menarik bagi calon pembeli atau penyewa.

Studi Kasus: Keberhasilan Menggunakan FB Ads dalam Properti

Sebuah studi kasus dari sebuah perusahaan properti di Amerika Serikat menunjukkan bahwa penggunaan FB Ads dapat meningkatkan jumlah leads yang berkualitas. Dalam kampanye selama tiga bulan, perusahaan ini berhasil mendapatkan 150 leads dengan biaya per lead yang lebih rendah dibandingkan dengan metode pemasaran lainnya.

Ada juga beberapa murid KK Premium yang berhasil dan sukses dalam dunia properti dengan memakai FB Ads. Kamu bisa membacanya disini: Jualan Properti! Kavling 50 Jutaan! Pertama Kali Ngiklan Udah Profit.

Apa yang Lebih Ditekankan Untuk Iklan Properti FB Ads?

Fokus Utama dalam Iklan Properti di Facebook Ads

1. Visual yang Menarik
   Visualisasi dalam mengiklankan produk properti sangatlah penting. Kamu bisa memakai video atau gambar dan juga gabungan gambar + video dalam menjalankan iklanmu. Gunakan gambar dan video yang menarik dan berkualitas. Kamu juga bisa menampilkan sisi interior, eksterior, fasilitas, dan sebagainya agar lebih menarik.
2. Targeting yang Tepat
   Salah satu keunggulan FB Ads adalah kemampuan targeting yang sangat spesifik. Untuk properti, penting untuk menargetkan audiens yang benar-benar potensial.
3. Copywriting yang Efektif
   Teks iklan harus singkat, jelas, dan menarik. Sampaikan keunggulan utama properti, seperti lokasi strategis, harga kompetitif, atau fasilitas unggulan. Call to Action (CTA) yang jelas juga sangat penting.
4. Testimoni
   Menambahkan testimoni dari pembeli sebelumnya bisa meningkatkan kepercayaan calon buyer. Tapi ingat, jangan pernah memajang “testimoni palsu”.
5. Landing Page yang Optimal
   Pastikan iklan Anda mengarahkan pengguna ke landing page yang informatif dan menarik. Landing page harus memiliki informasi lengkap tentang properti, gambar dan video tambahan. Penting: sertakan kontak yang memudahkan calon buyer untuk menghubungi kamu atau tim kamu.

Objektif Terbaik FB Ads untuk Properti

Pada dasarnya tidak ada objektif yang buruk dalam FB Ads. Semua objektif yang disediakan oleh pihak Meta didasari oleh kebutuhan para advertiser untuk mencapai tujuannya masing-masing. Kamu bisa memilih salah satu atau beberapa objektif yang ada di dashboard FB Ads seperti: Lead Generation, Traffic, Engagement, Video Views, Conversions dan lain sebagainya.

Penjelasan yang lebih terarah, terstruktur tentang hal ini bisa kamu dapatkan secara gratis pada materi yang telah kami susun. Untuk mendapatkannya silahkan klik banner yang ada dibagian bawah artikel ini.

Menargetkan Pasar Properti Menengah ke Atas dengan Facebook Ads

Bukanlah sesuatu yang mustahil untuk menargetkan barang mewah melalui Facebook Ads, termasuk properti. Dengan mendapatkan teknik dan cara yang benar, kamu bisa makin sukses menggeluti bisnis ini. Untuk memasarkan properti menengah ke atas secara efektif melalui Facebook Ads, penting untuk menargetkan audiens yang tepat.

Properti menengah ke atas biasanya memiliki harga yang lebih tinggi dan menawarkan fasilitas yang lebih mewah, sehingga target pasar Anda harus memiliki profil demografis dan psikografis yang sesuai.

Demikianlah ulasan hari ini tentang cara iklan FB Ads untuk bisnis properti. Silahkan klik banner dibawah ini untuk mendapatkan materi seputar FB Ads secara gratis. Semoga bermanfaat.

Sebagai salah satu jaringan periklanan yang banyak digunakan, Facebook Ads senantiasa menerapkan beberapa aturan yang tidak boleh dilanggar oleh para advertiser-nya. Hal ini diterapkan karena memang ada aturan yang dibuat oleh pihak Meta dan hal itu harus dipatuhi oleh mereka yang memakai FB Ads. Jadi tidak heran jika terkadang ada beberapa iklan yang ditolak oleh pihak Meta.

Kenapa Facebook Ads Ditolak?

Jawaban paling umum adalah karena dalam iklan tersebut ada bagian yang melanggar kebijakan periklanan Meta. Nah, pada kenyataannya kita seringkali mengalami kebingungan karena tidak tahu bagian mana yang melanggar tersebut. Disini kami akan mengupas lebih lanjut hal-hal apa saja yang membuat sebuah iklan ditolak oleh pihak FB.

1. Konten Iklan yang Tidak Sesuai

Pelanggaran Kebijakan Konten

Hal yang paling sering kena tolak oleh FB Ads adalah terkait konten iklan yang kamu ajukan. Konten disini bisa berupa teks iklan, gambar, klaim medis yang tidak terbukti, atau konten yang menyesatkan. Khusus untuk konten menyesatkan ini, penjabarannya memang cukup panjang.

Misal: Produkmu adalah penurun berat badan atau yang lebih populer produk pelansing. Seringkali para pengiklan tidak bisa memberikan bukti ilmiah tentang produk pelangsingnya, dan ini otomatis akan ditolak pihak Meta karena dianggap menyesatkan.

Cara Mengatasi: Pastikan konten iklan Anda mematuhi kebijakan yang ditetapkan pihak FB. Gunakan bahasa yang jelas dan tidak menyesatkan, serta hindari klaim yang tidak bisa dibuktikan.

Penggunaan Gambar yang Tidak Pantas

Banyak sekali gambar yang dilarang oleh FB, bukan saja untuk kebutuhan iklan, bahkan saat kita posting di status biasa terkadang juga terkena restrict saat memposting gambar tertentu. Umumnya gambar yang berisi kekerasan, ketelanjangan, sadisme (berdarah-darah), gambar yang buram atau tidak jelas atau gambar yang berisi hal-hal sensitif cenderung ditolak Facebook.

Misal: Gambar yang menunjukkan adegan kekerasan, gambar yang menampilkan terlalu banyak kulit, gambar yang ada darahnya dan sebagainya. Gambar-gambar ini akan ditolak oleh FB.

Cara Mengatasi: Gunakan gambar yang relevan, tidak menyinggung pihak/kelompok tertentu, jangan memakai gambar yang dilarang pihak FB.

2. Masalah Teknis dan Pengaturan Iklan

Kesalahan dalam Penargetan

Ini memang mungkin terjadi, saat kamu setting penargetan seperti usia atau lokasi yang tidak sesuai, ada kemungkinan iklanmu ditolak. Hal ini bertujuan agar iklan kamu ditampilkan kepada audiens yang relevan.

Misal: Kamu memasang iklan judi dengan target orang Indonesia, tentu saja iklanmu akan ditolak oleh Facebook karena negara kita melarang perjudian.

Cara Mengatasi: Penting untuk memeriksa setiap settingan iklan agar sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan Meta. Hal ini juga berguna agar iklan kamu tampil lebih relevan dan mencapai target yang kamu inginkan.

Teks dalam Gambar

Saat kamu memakai gambar sebagai konten beriklan, perhatikan juga jumlah teks yang ada pada gambar. Semakin banyak teks yang ada dalam gambar, kemungkinan iklan kamu akan ditolak.

Contoh: Biasanya sebuah gambar yang melebihi dari 20% teks, akan ditolak saat kamu melakukan pengajuan iklan, atau bisa juga performa iklanmu yang memakai gambar itu akan menurun.

Cara Mengatasi: Gunakan alat grid teks Facebook untuk memeriksa persentase teks dalam gambar. Kamu bisa mengurangi jumlah teks dan fokus pada visualisasi yang lebih menarik.

3. Pelanggaran Kebijakan Promosi dan Produk

Menjual Produk Terlarang

Facebook cukup ketat dalam menetapkan kebijakan terhadap produk yang dilarang. Adapun beberapa produk yang dilarang diantaranya: senjata, tembakau dan obat-obatan terlarang.

Contoh: Jika produkmu adalah produk yang dilarang, besar kemungkinan iklanmu akan ditolak.

Cara Mengatasi: Pastikan produkmu tidak melanggar kebijakan Facebook. Gunakan produk yang tidak bertentangan dengan hukum di Indonesia dan juga tidak melanggar kebijakan FB.

Praktik Bisnis yang Tidak Sah

Pihak Facebook secara jelas melarang produk dari bisnis yang dianggap tidak sah atau meragukan. Salah satu adalah skema piramida dan layanan yang tidak transparan.

Misal: Iklan kamu adalah tentang skema investasi cepat kaya atau layanan yang tidak jelas. Iklan jenis ini akan otomatis ditolak pihak Meta.

Cara Mengatasi: Selalu memastikan bahwa produk yang kamu jual atau kamu promosikan jelas asal usulnya dan memiliki reputasi yang baik.

4. Kualitas Landing Page

Konten Landing Page

Jika iklan yang kamu promosikan diarahkan ke sebuah LP (Landing Page), kamu harus memastikan bahwa LP tersebut aman dari Malware, konten di LP relevan dengan konten iklan, didalamnya tidak terdapat konten menyesatkan.

Misal: LP kamu terdapat malware atau LP yang kamu buat tidak sesuai dengan materi iklan yang ada di FB, sudah pasti akan ditolak FB.

Cara Mengatasi: Periksa apakah LP kamu aman dari Malware, konten di LP dan konten di iklan harus relevan. Jangan memakai kata-kata yang bisa menyesatkan audiens atau tidak terkait dengan iklan.

Kecepatan dan Responsif

Saat kamu memakai landing page, ada hal lain yang juga perlu kamu perhatikan yaitu masalah speed websitenya (Landingpagenya) dan juga apakah LP tersebut responsif.  Halaman yang lambat atau tidak responsif bisa jadi iklanmu akan ditolak oleh Meta.

Misal: LP kamu hanya terus menerus memuat (loading) tak berkesudahan dan saat diakses di perangkat mobile, LPnya sangat tidak responsif, kemungkinan besar iklan kamu akan ditolak.

Cara Mengatasi: Sebelum beriklan, sebaiknya kamu melakukan optimasi di LP. Optimasi ini bisa meliputi dari konten yang ada di LP, Loading Web dan juga responsif tidaknya sebuah LP. Kamu bisa memakai alat seperti Google PageSpeed Insights untuk menganalisis dan meningkatkan performa LP yang kamu buat.

Demikian artikel dan pembahasan tentang Kenapa Facebook Ads Ditolak. Semoga bisa membantu!

Memanfaatkan Facebook Ads sebagai alat untuk mendatangkan trafik ke aplikasi atau toko online memang makin marak dilakukan orang. Sebagai sebuah platform periklanan yang memang banyak digunakan, memahami seluk beluk FB Ads memang perlu dilakukan. Salah satu faktor yang cukup sering diperdebatkan orang adalah penargetan terperinci Facebook Ads apakah benar diperlukan?

Apa itu Penargetan Terperinci?

Penargetan terperinci di Facebook Ads merupakan sebuah metode penargetan yang memungkinkan pengiklan untuk menyaring dan memilih audiens mereka berdasarkan berbagai parameter yang ada di dashboard FB Ads. Parameter ini sangat beragam dan juga ada yang sangat mendetail seperti demografi, minat, perilaku, dan koneksi.

Keuntungan:

• Relevansi yang Lebih Tinggi: Dengan penargetan yang lebih terperinci, ada kemungkinan akan meningkatkan relevansi iklan dengan audiens yang ditarget.
• Efisiensi Biaya: Dengan menarget audiens yang tepat, tentu akan membuat budget iklan yang kamu keluarkan akan lebih tepat sasaran.
• Kemampuan Mengukur dan Mengoptimalkan: Memudahkan untuk mengukur efektivitas iklan dan melakukan penyesuaian untuk hasil yang lebih baik.

Elemen-Elemen Penargetan Terperinci

Demografi

Karakteristik yang ditampilkan pada bagan ini mencakup:

• Usia
• Jenis Kelamin
• Status Hubungan
• Pendidikan
• Pekerjaan

Lokasi:

• Negara
• Kota
• Radius

Minat dan Perilaku

• Hobi dan Minat
• Aktivitas Online
• Perilaku Pembelian

Koneksi

• Halaman Facebook
• Aplikasi
• Acara

Strategi Penargetan

Strategi penargetan terperinci di FB Ads bisa kamu lakukan dengan berbagai cara dan langkah. Kami akan menjelaskan beberapa langkah secara umum yang biasanya diterapkan.

Custom Audiences

Custom Audiences merupakan salah satu fitur yang banyak dipakai para pengiklan. Dengan adanya fitur ini kamu bisa membuat audiens secara khusus berdasarkan data pelanggan yang kamu miliki.

Lookalike Audiences

Saat kamu telah memiliki data audiens yang bisa kamu kustom, kamu bisa membuat audiens sejenis dari custom audiens tadi. Tools ini biasanya disebut Lookalike Audiences.

Layering Targeting: Layering targeting adalah strategi yang menggabungkan beberapa parameter penargetan untuk membuat audiens yang sangat spesifik.

Masih Perlukah Setting Penargetan Terperinci Facebook Ads?

Nah, ini yang memang perlu kamu ketahui. Semakin berkembangnya teknologi periklanan milik Meta ini, ternyata ada banyak perubahan yang telah mempengaruhi cara kita beriklan. Facebook terus berinovasi untuk memudahkan para pengiklan dalam mencapai apa yang mereka inginkan.

Tentu banyak yang penasaran apakah memang masih perlu melakukan setting iklan sampai benar-benar spesifik dan terperinci saat kita ingin menjalankan kampanye di FB Ads? Saya yakin sebagian orang akan menjawab “YA“.

Kami disini tidak dalam posisi untuk mengatakan bahwa hal itu salah atau benar.

Setiap orang punya pandangan dan keilmuannya tersendiri. Namun bagi kami, kalau kita lihat saat ini, mesin periklanan FB sudah bisa mencari sendiri audiens yang tepat tanpa perlu kita setting hingga benar-benar detail. Kita tidak perlu membuang banyak waktu untuk melakukan setting ini itu secara terperinci. Cukup serahkan semuanya kepada pihak FB. Kita hanya menunggu hasilnya saja.

Nah…… Untuk memahami hal ini, silahkan kamu berlanggan newsletter dari kami agar kamu bisa secara utuh mengerti tentang “Menyerahkan iklan Kepada FB“. Klik banner dibawah ini untuk berlanggan. Semuanya GRATIS.

Merujuk pada pengertian CTR (Click-Through Rate) Facebook (FB Ads), yaitu merupakan sebuah metrik yang ada di Dashboard FB Ads. Metrik ini menampilkan data dan mengukur seberapa sering orang yang melihat iklan kamu mengklik bagian dari iklan itu sendiri. Cara sederhana menghitung CTR yaitu dengan membagi jumlah klik pada iklan dengan jumlah tayangan iklan, lalu dikalikan dengan 100. Dengan begitu akan ditemukan persentase CTR yang kamu dapat. Lihat gambar.

CTR ini sering dijadikan sebagai indikator kinerja utama (KPI) bagi para advertiser. CTR ini berkaitan dengan efektivitas iklan kamu dalam menarik perhatian audiens. Semakin tinggi CTR, itu artinya semakin baik iklan kamu dalam mendorong interaksi pengguna.

Faktor apa yang mempengaruhi CTR FB Ads?

Ada beberapa faktor yang sangat krusial dalam mempengaruhi CTR FB Ads yang kamu dapat. Diantaranya:

1. Iklan yang Relevan: Semakin relevan iklan yang kamu buat dengan minat dan kebutuhan audiens, ada kemungkinan kamu akan mendapatkan klik yang lebih tinggi. Yang berperan disini adalah target audiens yang tepat dan konten iklan. Semakin relevan dengan preferensi audiens yang ditarget, iklan kamu akan makin berpeluang mendapat klik lebih banyak.
2. Konten iklan (Gambar atau Video yang berkualitas): Bentuk visual dari sebuah iklan memang penting. Saat ini, konten iklan entah itu gambar atau video, kalau tampilannya biasa saja, tentu tidak membuat orang tertarik untuk mengkliknya. Jadi semakin bagus/berkualitas konten iklanmu, ada kemungkinan akan mendapatkan lebih banyak klik.
3. Ad Teks: Teks pada iklan ternyata juga berpengaruh sangat besar. Pada umumnya teks yang jelas, singkat, dan menarik dapat meningkatkan CTR. Call-to-action (CTA) yang kuat dan persuasif juga seringkali membuat audiens tertarik untuk mengklik iklan yang ia lihat.
4. Lokasi Iklan: Penempatan iklan juga terkadang mempengaruhi CTR. Semakin mudah iklan kamu dilihat orang, misalnya di Beranda, ada kemungkinan iklan tersebut akan di klik banyak orang.
5. Targeting Audiens: Menargetkan audiens sesuai dengan isi iklan juga sangat penting. Semakin relevan iklan kamu dengan audiens, semakin besar peluang untuk mendapatkan CTR yang tinggi.
6. Frekuensi Iklan: Frekuensi iklan ini merujuk pada seberapa sering iklan kamu tampil pada audiens yang kamu target. Terkadang, terlalu sering menampilkan iklan pada audiens direntang waktu tertentu, justru akan menurunkan CTR. Jadi sangat penting sekali untuk mengatur frekuensi iklan yang kamu tayangkan.

Diatas adalah beberapa faktor yang umumnya mempengaruhi CTR Facebook Ads yang kamu dapatkan.

Pada Kisaran Berapa CTR FB Ads yang Bagus?

Pada umumnya, setiap pengiklan mengharapkan CTR tinggi saat menjalankan sebuah iklan. Hal ini masuk akal karena semakin tinggi CTR, peluang untuk terjadinya konversi dari interaksi yang terjadi pada sebuah iklan, juga makin terbuka. Nah pertanyaan yang sering ditanyakan oleh banyak orang, idealnya berapa persen CTR yang bagus untuk sebuah iklan yang dijalankan?

Berikut adalah beberapa panduan umum untuk menilai CTR:

1. Di Bawah 0,5%: Kalau iklan yang kamu jalankan mendapat CTR dibawah 0,5%, itu berarti harus ada yang diperbaiki dari iklan yang kamu jalankan. Perlu dilakukan evaluasi dan penyesuaian, entah itu terhadap konten iklan ataupun targeting audiens.
2. 0,5% hingga 1%: Bagi sebagian orang, jika mendapatkan CTR diangkat 0,5% – 1%, hal ini masih bisa diterima. Namun, masih ada ruang untuk perbaikan agar lebih efektif.
3. 1% keatas: Patokan CTR 1% keatas ini juga merupakan standard minimal yang dipakai oleh Kelas Konversi Premium. Kalau dibawah itu biasanya akan ada perbaikan disana-sini.

Perlu di ingat, angka-angka ini hanyalah panduan umum. Beberapa industri atau niche tertentu mungkin memiliki standar yang berbeda.

Bagaimana Cara mengatasi CTR FB Ads yang rendah?

Saat iklanmu mendapatkan CTR yang rendah, sebagai pengiklan tentu kita harus mengambil langkah perbaikan agar CTR lekas mendapatkan angka yang ideal. Berikut beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan CTR iklan Facebook Anda:

1. Optimalkan Targeting Audiens:
   • Perbaiki segmentasi: Menargetkan iklan pada audiens yang tepat adalah sebuah keharusan. Kita bisa memaksimalkan data demografis, minat, dan perilaku agar makin segmented.
   • Custom Audiences dan Lookalike Audiences: Gunakan audiens khusus (custom audiences) dari daftar pelanggan yang ada dan buat audiens serupa (lookalike audiences) dapat meningkatkan CTR.
2. Perbaiki Visual Iklan:
   • Gambar dan Video Berkualitas Tinggi: Gunakan visual yang menarik, jelas, dan relevan dengan pesan iklan Anda. Visual yang berkualitas dapat menarik perhatian lebih banyak pengguna.
   • Konsisten dengan Merek: Pastikan visual iklan sesuai dengan identitas merek Anda untuk membangun kepercayaan dan pengenalan merek.
3. Optimalkan Teks Iklan:
   • Headline Menarik: Judul yang menarik namun tetap relevan dengan isi iklan akan membuat CTR meningkat.
   • Copy yang Jelas dan Persuasif: Tulis copy iklan yang singkat, jelas, dan langsung ke poin. Sertakan call-to-action (CTA) yang jelas dan mengundang.
   • Tes Berbagai Versi: Menguji berbagai variasi iklan akan memudahkan kamu dalam menemukan jenis iklan yang tepat bagi bisnismu.
4. Gunakan Format Iklan yang Tepat:
   • Carousel Ads: Iklan karusel terkadang menjadi menarik dan meningkatkan potensi iklanmu untuk di klik audiens.
   • Video Ads: Dalam banyak kasus, iklan video lebih mudah di klik orang dibandingkan dengan iklan gambar, dan reach-nya mudah sekali menjangkau audiens.
   • Collection Ads: Format ini memungkinkan pengguna menjelajahi berbagai produk langsung dari iklan.
5. Sesuaikan Penempatan Iklan:
   • Uji Berbagai Penempatan: Penempatan iklan juga perlu dilakukan ujicoba. Iklan kolom samping, stories atau Beranda memang yang lebih sering dipilih. Dari hasil ujicoba itu, pilihlah penempatan yang tinggi CTRnya.
   • Optimasi Otomatis: FB saat ini telah mengotomatisasikan fitur untuk mengoptimalkn iklan. Gunakan fitur ini dengan maksimal.
6. Tingkatkan Relevansi Iklan:
   • Dynamic Ads: Iklan dinamis mampu menampilkan produk yang paling relevan dengan perilaku pengguna.
   • A/B Testing: Lakukan uji A/B.
7. Evaluasi dan Optimalisasi Berkelanjutan:
   • Analisis Kinerja: Penting untuk menganalisa kinerja iklan. Dengan analisa yang mendalam, kamu bisa melihat faktor apa yang perlu diperbaiki atau disesuaikan agar CTR membaik.
   • Feedback dari Audiens: Gunakan feedback dari audiens untuk memahami apa yang mereka sukai atau tidak sukai dari iklan Anda dan lakukan perbaikan.

Demikian informasi tentang CTR Facebook Ads yang bagus. Semoga bermanfaat. BTW, kamu bisa mendapatkan materi belajar Facebook Ads secara gratis dengan mengklik banner dibawah ini.

Apa itu CPR dalam Facebook Ads? Seberapa penting kita memahami CPR saat memakai FB Ads? Bagaimana cara kerja CPR Facebook Ads? Masih ada banyak pertanyaan lain yang mungkin akan muncul dalam benak kamu saat dihadapkan dengan istilah yang satu ini.

Apa itu CPR FB Ads?

CPR (Cost Per Result) merupakan sebuah metrik yang ada dalam Facebook Ads, digunakan untuk mengukur biaya rata-rata yang dikeluarkan untuk setiap hasil yang berhasil dicapai dari sebuah iklan. Hasil yang dimaksudkan disini bisa bermacam-macam. Secara umum hasil disini merujuk pada: klik, tayangan, konversi, atau interaksi lainnya. CPR sangat membantu para advertiser untuk mengukur seberapa efektif kampanye iklan yang mereka jalankan. Apakah biaya yang dikeluarkan sudah optimal atau belum, biasanya juga bisa di indikasikan dengan melihat CPR ini.

Pengukuran Efektivitas

Sebagai seorang advertiser, kita ingin mendapatkan data yang jelas tentang efektifitas dan efisiensi dari iklan yang kita jalankan. CPR disini bisa memberikan gambaran yang jelas berupa data. Dengan mengetahui CPR yang didapat, kamu sebagai pengiklan bisa menilai apakah biaya yang telah kamu keluarkan sesuai dengan hasil yang ingin kamu capai.

Peran dalam Budgeting

Memang penting untuk memahami CPR secara menyeluruh. Hal ini karena terkait langsung dengan Budget yang akan kita keluarkan. Katakanlah saat biaya CPR yang kita dapatkan sangat murah, tentu saja hal ini menunjukkan adanya efektifitas yang didapat dari iklan yang sedang kita jalankan. Dan dengan CPR yang murah, kita bisa mengambil langkah untuk menaikkan budget agar bisa mendapatkan untung yang maksimal.

Optimisasi Kampanye

Kalau tadi kita mengambil sisi CPR yang murah bisa mengubah budget iklan kita, kini kita merujuk pada sisi yang berbeda. Bagaimana kalau CPR yang didapat sangat mahal? Tentu hal ini adalah indikator yang jelas tentang performas iklan kita yang tidak terlalu baik. Saat CPR mahal, ada aspek yang mungkin bisa kamu perbaiki atau ubah, seperti target demografis, penempatan iklan, atau isi iklan itu sendiri.

Perbedaan dengan CPC

Perbedaanya sangat jelas, kalau Cost Per Click (CPC) hanya fokus pada biaya per klik saja, sedangkan CPR mencakup berbagai hasil yang lebih luas dan lebih relevan terhadap tujuan bisnis, seperti menghasilkan lead atau penjualan. Dengan melihat CPR, kamu bisa melihat gambaran lebih holistik tentang efektivitas iklan yang sedangkan kamu jalankan.

Penentuan Target

Sebaiknya kamu melakukan perhitungan dengan cermat atas biaya CPR yang ingin kamu peroleh. Dan ada baiknya melakukan perhitungan batas biaya tertinggi dari CPR yang kamu targetkan, dengan begitu, saat biaya CPR sudah melampaui batas tertinggi, kamu bisa menentukan apakah iklan itu dimatikan atau diperbaiki. Menetapkan target CPR yang realistis sangat penting untuk mengukur kinerja kampanye. Kamu bisa menetapkan angka atau harga CPR berdasarkan data historis, tujuan bisnis yang realistis, dan juga berbagai hal lainnya terkait dengan bisnis yang kamu jalani.

Bagaimana Cara memperbaiki CPR FB Ads yang mahal?

Kita berharap biaya CPR yang kita peroleh akan semakin murah dari hari ke harinya. Tapi bagaimana cara memperbaikinya kalau seandainya CPR Facebook Ads yang kita peroleh saat mahal? Yuk simak penjelasannya:

Optimasi Target Audiens

Semakin relevan audiens yang kamu target, kemungkinan iklanmu akan dilihat oleh orang yang benar-benar tertarik dengan apa yang kamu tawarkan. Relevansi iklan ini sangat penting diperhatikan karena bisa mempengaruhi CPR yang kamu dapat. Penggunaan Custom Audiences dan Lookalike Audiences juga dapat meningkatkan relevansi iklanmu.

Kreatifitas Iklan

Makin menarik dan relevan iklan yang kamu buat, CPR yang kamu peroleh akan berpotensi menjadi lebih murah. Kamu bisa memakai gambar atau video yang menarik perhatian. Pastikan pesan iklan jelas dan mudah dipahami audiens.

Testing A/B

Melakukan A/B testing untuk berbagai aspek iklan memang akan memberimu banyak hal. Dengan melakukan testing, kamu bisa menemukan kombinasi yang paling efektif dan efisien dalam menarik respons dari audiens.

Optimasi Landing Page

Optimasi disini juga sangat luas definisinya. Hal yang cukup krusial dioptimasi salah satunya adalah Speed website atau LP itu sendiri. Pastikan juga bahwa LP yang kamu buat sudah mobile-friendly. Landing page harus relevan dengan iklan yang kamu buat.

Gunakan Bidding yang Tepat

Memilih strategi bidding yang tepat bisa sangat mempengaruhi CPR. Jika menggunakan automatic bidding, Facebook akan mengoptimalkan pengeluaran iklanmu untuk mendapatkan hasil terbaik. Namun, jika kamu memiliki target CPR tertentu, menggunakan manual bidding mungkin lebih efektif.

Demikian artikel hari ini. Untuk mendapatkan insight yang lebih mendalam tentang CPR dan lain sebagainya, kamu bisa mendapatkan ilmu ini secara gratis dengan berlanggan Newsletter KK. Klik Banner dibawah.

Apakah kamu ingin menguasai cara beriklan di Facebook dengan efektif? Bagaimana agar kamu bisa belajar secara langsung dari ahlinya? Salah satu jawabannya adalah mencari tempat pelatihan FB Ads. Artikel ini akan membantu kamu menemukan tempat pelatihan Facebook Ads yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan. Dengan mengikuti pelatihan Facebook Ads, kamu bisa lebih mengembangkan potensi penuh dari pemasaran digital via periklanan Meta.

Tempat pelatihan FB Ads yang baik tentu saja akan memandu para murid atau membernya dalam memahami setiap langkah proses pembuatan dan pengoptimalan iklan Facebook. Dari seorang newbie (pemula) menjadi seorang yang expert tentu saja adalah pencapaian yang istimewa dan banyak orang mengharapkan hal itu. Dengan pelatihan ini kamu mungkin bisa menaikkan tujuan kampanye iklanmu ke tingkat selanjutnya.

Key Takeaways

Keuntungan	Deskripsi
Menguasai Alat	Pelajari semua fitur penting dari antarmuka Facebook Ads.
Segmentasi Audiens	Temukan cara menargetkan audiens Anda dengan tepat untuk efisiensi maksimal.
Optimasi Anggaran	Kelola anggaran iklan Anda untuk ROI yang lebih tinggi.
Analisis Data	Interpretasikan data untuk memahami apa yang berhasil dan apa yang tidak.
Konten yang Menarik	Kembangkan keterampilan dalam membuat iklan yang menarik dan efektif.
Pembaruan Terkini	Tetap terdepan dengan tren dan update terbaru dari Facebook.

Esensi Pelatihan Facebook Ads

Pelatihan Facebook Ads memberikan fondasi yang kuat bagi siapa saja yang ingin memanfaatkan kekuatan platform iklan dari Meta ini. Beberapa poin penting yang biasanya akan dipelajari saat mengikuti pelatihan FB Ads:

1. Dasar-dasar Iklan: Cara mengatur dan mengelola kampanye.
2. Pilihan Targeting: Bagaimana memilih dan menyesuaikan audiens Anda.
3. Strategi Konten: Tips untuk membuat materi iklan yang menarik dan efektif.
4. Analitik: Menggunakan data untuk mengoptimalkan kampanye Anda.

Bagaimana Memilih Pelatihan yang Tepat?

Memilih pelatihan yang tepat adalah kunci untuk mencapai target yang telah kamu buat sebelumnya. Saat mengikuti sebuah pelatihan, kamu pada dasarnya telah menginvestasikan uang dan waktu. Beberapa faktor yang penting kamu perhatikan saat memilih tempat pelatihan FB Ads diantaranya keahlian pengajar, kurikulum, metode pengajaran, dan ulasan dari peserta sebelumnya. Poin-poin ini memang terdengar sangat klise, tapi hal itu masih work untuk menilai sebuah tempat kursus atau pelatihan.

Mengikuti pelatihan semacam ini bisa jadi adalah langkah kamu dalam menapaki pemasaran digital dengan lebih mendalam. Mengikuti pelatihan Facebook Ads, terkadang bukan hanya meningkatkan keterampilan dan cara kamu beriklan tapi juga membuka konektivitas saling menguntungkan diantara para member.

Tentu saja langkah awal adalah memilih tempat pelatihan Facebook Ads yang tepat. Ini memang pekerjaan yang tidak terlalu mudah, karena saat ini banyak sekali diluaran sana yang membuka seminar atau pelatihan Facebook Ads. Memastikan kamu menemukan tempat yang tepat dan sesuai kebutuhanmu bukan saja tentang uang dan waktu yang telah kamu invest-kan disana, tapi juga tentang keberlangsungan bisnis yang sedang kamu geluti. Jadi memang perlu sekali kehati-hatian disini. Berikut beberapa tips memilih pelatihan Facebook Ads yang sesuai:

Menetapkan Tujuan

Intinya, kamu mau apa dengan pelatihan ini? Apa tujuanmu? Pertanyaan ini wajib kamu jawab sebelum kamu memutuskan memilih salah satu tempat kursus atau pelatihan. Selain itu penting juga menakar kemampuan dirimu sendiri secara jujur tentang kemampuanmu dalam dunia FB Ads. Ilmu apa saja yang kamu butuhkan juga harus kamu peta-kan dengan baik. Dengan mengetahui tujuan dan kemampuan diri sendiri, kamu akan lebih mudah dalam memutuskan tempat pelatihan.

Kita juga harus paham bahwa beberapa tempat pelatihan yang ada memang ditujukan untuk segmen berbeda. Ada tempat pelatihan khusus untuk mereka yang sudah pernah beriklan tapi boncos, ada juga tempat kursus yang memang ditujukan untuk pemula (diajarkan dari NOL), ada yang memang dikhususkan untuk mereka yang ingin Scale Up secara massive.

Cari Referensi dan Ulasan

Salah satu cara paling mudah untuk menentukan sebuah tempat kursus yang baik adalah dengan melihat ulasan dari mereka yang pernah belajar disana. Semakin banyak ulasan positif, kemungkinan besar tempat pelatihan itu memang berkualitas. Cari ulasan yang jujur bukan ulasan dari tim tempat pelatihan itu sendiri.

Periksa Kredensial Pengajar

Latar belakang dan pengalaman pengajar yang ada ditempat pelatihan itu memang perlu kamu ketahui dengan jelas. Siapa mereka, bagaimana pengalamannya saat menjadi praktisi FB Ads dan seberapa kuat integritasnya. Mentor yang berpengalaman biasanya sangat mudah sekali diketahui lewat profilnya di sosial media atau di website tertentu.

Cek Daftar Materi

Ini penting karena terkait dengan tujuan kamu mengikuti pelatihan. Materi yang ada dalam pelatihan itu haruslah sesuai dengan kebutuhan yang ingin kamu gapai. Biasanya, mentor yang benar-benar terlatih akan memberikan daftar materi yang akan dipelajari dengan terang benderang. Jika perlu, kamu bisa menanyakan secara langsung ke tim yang ada disana tentang materi apa saja yang akan kamu dapatkan.

Cara Belajar

Tentang metode belajar ini memang penting sekali. Banyak tempat kursus yang memiliki materi bagus tapi tidak didukung dengan sistem belajar yang baik. Belajar dari studi kasus di kelas konversi premium, para murid yang sudah bergabung akan ditempatkan di platform khusus yang memudahkan mereka untuk menjelajahi setiap materi. Kemudahan dalam bertanya, kemudahan dalam akses materi, kemudahan dalam berinteraksi dengan mentor, kemudahan dalam berinteraksi sesama murid KK Premium tertata dengan baik. Tidak saling tumpang tindih.

Biaya Pelatihan

Terkait masalah biaya memang perlu kamu pertimbangkan diawal-awal. Tempat kursus antara satu dengan lainnya tentu saja memiliki harga yang berbeda-beda. Hal ini sangat dipengaruhi oleh banyak faktor, diantaranya fasilitas yang didapatkan, materi kursus, dan juga sarana pendukung lainnya.

Fleksibilitas

Kamu ingin mengikuti pelatihan FB Ads tapi waktu untuk belajarnya terbatas. Memilih tempat pelatihan yang menawarkan fleksibilitas dalam belajar memang diperlukan, terutama bagi kamu yang masih kerja kantoran atau memiliki kesibukan yang padat. Fleksibilitas waktu ini memang menjadi momok bagi sebagian orang. Jadi memang tepat jika kamu memilih tempat pelatihan online yang bisa diikuti kapan saja. Tanpa terikat jam tertentu dan juga hari tertentu.

Dukungan Pasca Kursus

Periksa apakah ada dukungan setelah kursus selesai, seperti akses ke materi belajar tambahan, forum untuk peserta, atau konsultasi lanjutan. Dukungan ini bisa sangat berharga untuk mengaplikasikan apa yang telah dipelajari.

Praktikalitas vs Teori

Pilih tempat pelatihan yang tidak hanya mengajar tentang teori saja tapi juga bisa dipraktekkan dengan tepat. Jangan sampai tergiur dengan harga murah atau iming-iming keuntungan yang besar, tapi ilmunya sudah kadaluarsa dan tidak bisa dipraktekkan lagi.

Kamu ingin menarik saldo FB Ads yang tersisa di akunmu? Apakah Saldo FB Ads Bisa Ditarik? Bagaimana cara menarik Saldo yang masih tersisa di akun FB Ads kita? Apakah prosedurnya rumit?

Saldo Facebook Ads sendiri merupakan sejumlah uang yang kamu tambahkan ke akun iklan Facebookmu. Saldo ini difungsikan sebagai sumber pendanaan untuk menjalankan iklan di platform Meta.

Memang terdapat beragam alasan kenapa seseorang ingin menarik kembali atau meminta refund saldo yang masih ada di akun Facebook Ads mereka.

Alasan Ingin Menarik Saldo FB Ads

Strategi Marketing yang Berubah

Dalam sebuah bisnis terkadang ada perubahan strategi dalam memasarkan produk yang mereka miliki. Kalau dahulu mereka intens menarget audiens lewat FB Ads, bisa jadi saat ini telah berubah dan mereka menarget audiens dengan cara yang berbeda (menggunakan google ads misalnya). Ada juga keputusan yang berbeda disaat misalnya mereka merasa iklan Facebook tidak lagi memberikan hasil yang diinginkan, jadi memutuskan untuk mengalihkan dana tersebut platform yang berbeda agar tetap tercipta profit dan sebagainya.

Terjadi Perubahan Prioritas Keuangan

Perubahan dalam bisnis terutama yang berkaitan dengan masalah keuangan memang menuntut seseorang atau suatu perusahaan untuk bisa mengatur lagi skala prioritas terhadap finansial mereka. Saat sebuah bisnis harus dihadapkan pada pengetatan pengeluaran misalnya, bisa jadi mereka akan memutuskan untuk menarik kembali saldo iklan Facebook mereka yang masih ada di akun iklan.

Kinerja Iklan Buruk

Saat menemukan bahwa iklan atau kampanye iklan yang telah dilakukan ternyata tidak memberi dampak signifikan, terkadang seseorang sudah berputus asa dan enggan lagi memakai FB Ads untuk mendapatkan trafik ke LP atau websitenya. Tidak maksimalnya hasil iklan yang dijalankan bisa jadi merupakan alasan seseorang untuk mengambil kembali saldo FB Ads yang masih tersisa di akun mereka.

Masalah Teknis

Banyak hal teknis yang belum dimengerti dan juga tingkat kebingungan saat menggunakan Facebook Ads bisa jadi merupakan alasan seseorang ingin menarik kembali saldo FB Ads mereka. Jika hal seperti ini masih sulit mereka pecahkan dan setelah sekian lama tetap menemui jalan buntu, kemungkinan terbaiknya menurut mereka adalah dengan meminta saldo FB Ads dikembalikan.

Bisnis Terhenti

Kamu yang memiliki bisnis tertentu, tatkala kamu berniat menutup bisnis tersebut secara sementara atau bahkan selamanya, kemungkinan kamu akan memilih opsi untuk mengambil lagi saldo FB Ads yang pernah kamu setorkan. Dengan mendapatkan uangmu kembali, kamu bis mengalokasikan ke hal yang berbeda dan mungkin lebih produktif dibandingkan dengan mengendapkannya di akun iklanmu.

Diatas adalah segelintir alasan orang mengapa mereka ingin menarik saldo FB Ads yang tersisa di akun iklan mereka? Nah pertanyaannya apakah saldo FB Ads tersebut bisa ditarik kembali? Ini memang sesuatu yang banyak dipertanyakan orang hingga saat artikel ini dirilis.

Apakah Saldo FB Ads Bisa Ditarik?

Faktanya, sebagian besar yang terjadi adalah saldo Facebook Ads yang telah kamu setorkan kedalam akun iklanmu tidak bisa ditarik kembali. Istilahnya adalah uang tersebut Non-refundable, tidak bisa di refund. Setidaknya hal itu masih berlaku sampai artikel ini kami rilis. Facebook tidak mengizinkan penggunanya untuk menarik kembali uang yang ada di akun iklan mereka.

Termasuk jika saat beriklan kamu melanggar ketentuan FB dan akun iklanmu dinonaktifkan. Uangmu akan hangus saat akun iklanmu kena disable. Hal ini memang sangat merugikan kita sebagai advertiser. Tapi apalah daya, Facebook yang punya kuasa, kita hanya numpang dilapak mereka. Hal ini berbeda jauh jika memakai Google Ads. Kalau di Google Ads, saat akunmu dinonaktifkan atau kamu sendiri yang menutup akun Google Ads, uang yang masih ada di akun kamu bisa di refund dengan mudah.

Baca juga: 9 Manfaat FB Ads yang Akan Membantumu Berkembang

Jadi, Facebook tidak akan mengembalikan uangmu kecuali dalam situasi-situasi tertentu yang diatur dalam kebijakan pengembalian dana mereka, seperti kegagalan sistem atau kesalahan pembayaran yang bukan disebabkan oleh kamu sebagai pengguna. Semoga informasi ini bermanfaat. Jangan lupa untuk terus memantau update terbaru dari kami.