Sebagai salah satu jaringan periklanan yang banyak digunakan, Facebook Ads senantiasa menerapkan beberapa aturan yang tidak boleh dilanggar oleh para advertiser-nya. Hal ini diterapkan karena memang ada aturan yang dibuat oleh pihak Meta dan hal itu harus dipatuhi oleh mereka yang memakai FB Ads. Jadi tidak heran jika terkadang ada beberapa iklan yang ditolak oleh pihak Meta.
Kenapa Facebook Ads Ditolak?
Jawaban paling umum adalah karena dalam iklan tersebut ada bagian yang melanggar kebijakan periklanan Meta. Nah, pada kenyataannya kita seringkali mengalami kebingungan karena tidak tahu bagian mana yang melanggar tersebut. Disini kami akan mengupas lebih lanjut hal-hal apa saja yang membuat sebuah iklan ditolak oleh pihak FB.
1. Konten Iklan yang Tidak Sesuai
Pelanggaran Kebijakan Konten
Hal yang paling sering kena tolak oleh FB Ads adalah terkait konten iklan yang kamu ajukan. Konten disini bisa berupa teks iklan, gambar, klaim medis yang tidak terbukti, atau konten yang menyesatkan. Khusus untuk konten menyesatkan ini, penjabarannya memang cukup panjang.
Misal: Produkmu adalah penurun berat badan atau yang lebih populer produk pelansing. Seringkali para pengiklan tidak bisa memberikan bukti ilmiah tentang produk pelangsingnya, dan ini otomatis akan ditolak pihak Meta karena dianggap menyesatkan.
Cara Mengatasi: Pastikan konten iklan Anda mematuhi kebijakan yang ditetapkan pihak FB. Gunakan bahasa yang jelas dan tidak menyesatkan, serta hindari klaim yang tidak bisa dibuktikan.
Penggunaan Gambar yang Tidak Pantas
Banyak sekali gambar yang dilarang oleh FB, bukan saja untuk kebutuhan iklan, bahkan saat kita posting di status biasa terkadang juga terkena restrict saat memposting gambar tertentu. Umumnya gambar yang berisi kekerasan, ketelanjangan, sadisme (berdarah-darah), gambar yang buram atau tidak jelas atau gambar yang berisi hal-hal sensitif cenderung ditolak Facebook.
Misal: Gambar yang menunjukkan adegan kekerasan, gambar yang menampilkan terlalu banyak kulit, gambar yang ada darahnya dan sebagainya. Gambar-gambar ini akan ditolak oleh FB.
Cara Mengatasi: Gunakan gambar yang relevan, tidak menyinggung pihak/kelompok tertentu, jangan memakai gambar yang dilarang pihak FB.
2. Masalah Teknis dan Pengaturan Iklan
Kesalahan dalam Penargetan
Ini memang mungkin terjadi, saat kamu setting penargetan seperti usia atau lokasi yang tidak sesuai, ada kemungkinan iklanmu ditolak. Hal ini bertujuan agar iklan kamu ditampilkan kepada audiens yang relevan.
Misal: Kamu memasang iklan judi dengan target orang Indonesia, tentu saja iklanmu akan ditolak oleh Facebook karena negara kita melarang perjudian.
Cara Mengatasi: Penting untuk memeriksa setiap settingan iklan agar sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan Meta. Hal ini juga berguna agar iklan kamu tampil lebih relevan dan mencapai target yang kamu inginkan.
Teks dalam Gambar
Saat kamu memakai gambar sebagai konten beriklan, perhatikan juga jumlah teks yang ada pada gambar. Semakin banyak teks yang ada dalam gambar, kemungkinan iklan kamu akan ditolak.
Contoh: Biasanya sebuah gambar yang melebihi dari 20% teks, akan ditolak saat kamu melakukan pengajuan iklan, atau bisa juga performa iklanmu yang memakai gambar itu akan menurun.
Cara Mengatasi: Gunakan alat grid teks Facebook untuk memeriksa persentase teks dalam gambar. Kamu bisa mengurangi jumlah teks dan fokus pada visualisasi yang lebih menarik.
3. Pelanggaran Kebijakan Promosi dan Produk
Menjual Produk Terlarang
Facebook cukup ketat dalam menetapkan kebijakan terhadap produk yang dilarang. Adapun beberapa produk yang dilarang diantaranya: senjata, tembakau dan obat-obatan terlarang.
Contoh: Jika produkmu adalah produk yang dilarang, besar kemungkinan iklanmu akan ditolak.
Cara Mengatasi: Pastikan produkmu tidak melanggar kebijakan Facebook. Gunakan produk yang tidak bertentangan dengan hukum di Indonesia dan juga tidak melanggar kebijakan FB.
Praktik Bisnis yang Tidak Sah
Pihak Facebook secara jelas melarang produk dari bisnis yang dianggap tidak sah atau meragukan. Salah satu adalah skema piramida dan layanan yang tidak transparan.
Misal: Iklan kamu adalah tentang skema investasi cepat kaya atau layanan yang tidak jelas. Iklan jenis ini akan otomatis ditolak pihak Meta.
Cara Mengatasi: Selalu memastikan bahwa produk yang kamu jual atau kamu promosikan jelas asal usulnya dan memiliki reputasi yang baik.
4. Kualitas Landing Page
Konten Landing Page
Jika iklan yang kamu promosikan diarahkan ke sebuah LP (Landing Page), kamu harus memastikan bahwa LP tersebut aman dari Malware, konten di LP relevan dengan konten iklan, didalamnya tidak terdapat konten menyesatkan.
Misal: LP kamu terdapat malware atau LP yang kamu buat tidak sesuai dengan materi iklan yang ada di FB, sudah pasti akan ditolak FB.
Cara Mengatasi: Periksa apakah LP kamu aman dari Malware, konten di LP dan konten di iklan harus relevan. Jangan memakai kata-kata yang bisa menyesatkan audiens atau tidak terkait dengan iklan.
Kecepatan dan Responsif
Saat kamu memakai landing page, ada hal lain yang juga perlu kamu perhatikan yaitu masalah speed websitenya (Landingpagenya) dan juga apakah LP tersebut responsif. Halaman yang lambat atau tidak responsif bisa jadi iklanmu akan ditolak oleh Meta.
Misal: LP kamu hanya terus menerus memuat (loading) tak berkesudahan dan saat diakses di perangkat mobile, LPnya sangat tidak responsif, kemungkinan besar iklan kamu akan ditolak.
Cara Mengatasi: Sebelum beriklan, sebaiknya kamu melakukan optimasi di LP. Optimasi ini bisa meliputi dari konten yang ada di LP, Loading Web dan juga responsif tidaknya sebuah LP. Kamu bisa memakai alat seperti Google PageSpeed Insights untuk menganalisis dan meningkatkan performa LP yang kamu buat.
Demikian artikel dan pembahasan tentang Kenapa Facebook Ads Ditolak. Semoga bisa membantu!